Senin, 28 November 2011

baju gamis

Baju gamis adalah pakaian khas negara-negara timur tengah dan pakaian muslim indonesia mengadopsi gaya pakaian tersebut dalam menutup auratnya dan menjadi tren tersendiri dan tetap sopan apabila di pakai di bawah ini ada benerapa tips dalam memilih baju gamis untuk pesta:

  1. Karena akan dikenakan di siang hari, maka yang pertama harus dipertimbangakan adalah pemilihan bahan. Kenakan bahan yang nyaman, siang hari beresiko lebih berkeringat, maka pilihlah bahan yang menyerap keringat seperti katun, sifon, sutra.
  2. Hati-hati dalam pemilihan warna di siang hari. Hendaknya memilih warna lembut dan tidak terlalu kontras. Seperti biru muda, krem, merah bit, dsb. ini akan lebih terlihat enak dipandang. Ibu pun akan lebih percaya diri.
  3. Kemudian masalah detail. Karena ibu memilih gamis dan berjilbab panjang, maka agar ibu tetap terlihat mewah berilah sedikit detail pada gamis bagian bawah. Baik itu berupa border, payet, renda, aplikasi, sulam, dsb. detail tidak perlu banyak-banyak, hal tersebut bertujuan untuk mempermanis gamis.
  4. Untuk model gamis, ibu tidak perlu monoton hanya terusan biasa saja. Kini gamis sudah memiliki banyak model. Bisa di variasi dengan rompi sifon, tali pinggang, atau dimodifikasi dengan bahan warna lain yang mempermanis gamis. Model tangan pun bisa divariasi, baik itu tangan lurus, tangan lonceng, lebar, balon, manset, dsb. sehingga gamis yang ibu kenakan tampak lebih chic.
  5. Agar lebih terlihat formal, tidak ada salahnya ibu mengenakan selendang. Namun ingat bahan selendang harus disesuaikan dengan bahan gamis dan jilbab, dan jangan lupa memperhatikan warna yang serlaras dan seimbang.
  6. Ibu boleh saja memilih gamis yang simple, hanya berupa terusan seperti gamis-gamis. Namun untuk model ini, ibu harus memperhatikan jenis dan motif bahan. Saya sarankan, kenakanlah bahan gamis sutra ‘three in one’ ( yang terdiri dari gamis, jilbab dan selendang satu paket). Meski hanya model gamis biasa, namun bahan sutra tetap memberikan kesan mewah.
  7. Boleh juga jika ibu ingin menambahkan aksesoris, entah itu cincin, tas, bros, tas juga sepatu yang serasi. Namun jangan dikenakan terlalu berlebihan, jika gamis sudah cukup ramai, cincin saja sudah cukup menjadi aksesoris yang manis.

Rabu, 02 November 2011

tips merawat baju yang benar

Ada 5 langkah yang harus di perhatikan untuk merawat baju anda:
merawat baju1. Mencuci
Kalau koleksi baju anda kotor segeralah di cuci kalau agar baju tidak mudah di tumbuhi jamur, namun ingat ada teknik pencucian yang harus di perhatikan
2. Menjemur
Perhatikan teknik penjemuran agar tidak mudah pudarnya warna baju atau seragam kita
3. Setrika
Amati suhu pada setrika Anda. Sesuaikan dengan suhu optimal pada bahan baju atau seragam anda. Teknik setrika ini kelihatannya mudah tetapi hati – hati karena banyak yang mengalami kerusakan baju seperti baju gosong, mengkerut karena suhu panas strika. Jika bisa belilah setrika uap karena panasnya bisa merata. Baca pula artikel teknik setrika di bagian lain daCostume.com
4. Penyimpanan
Perhatikan media penyimpanan, karena baju sangat sensitif seperti cewek. Anda harus memberikan nafas untuk baju agar baju terhindar dari kelembapan. Ngengat dan nyamuk sebenarnya sangat mengganggu. Gunakan anti hama untuk melindungi baju atau seragam Anda. Lebih baik pula dengan pengharumnya
5. Sayangi Baju Anda
Secara berkala, pakailah koleksi baju Anda secara merata. Hindari menyimpan baju terlalu lama tanpa pernah digunakan.

Rabu, 26 Oktober 2011

kebaya

Kebaya adalah blus tradisional yang dikenakan oleh wanita Indonesia dan Malaysia yang terbuat dari bahan tipis yang dikenakan dengan sarung, batik, atau pakaian rajutan tradisional lainnya seperti songket dengan motif warna-warni.
Asal kata kebaya berasal dari kata arab abaya yang berarti pakaian. Dipercaya kebaya berasal dari Tiongkok[rujukan?] ratusan tahun yang lalu. Lalu menyebar ke Malaka, Jawa, Bali, Sumatera, dan Sulawesi. Setelah akulturasi yang berlangsung ratusan tahun, pakaian itu diterima di budaya dan norma setempat.
Sebelum 1600, di Pulau Jawa, kebaya adalah pakaian yang hanya dikenakan keluarga kerajaan di sana. Selama masa kendali Belanda di pulau itu, wanita-wanita Eropa mulai mengenakan kebaya sebagai pakaian resmi. Selama masa ini, kebaya diubah dari hanya menggunakan barang tenunan mori menggunakan sutera dengan sulaman warna-warni.
Pakaian yang mirip yang disebut "nyonya kebaya" diciptakan pertama kali oleh orang-orang Peranakan dari Melaka. Mereka mengenakannya dengan sarung dan sepatu cantik bermanik-manik yang disebut "kasut manek". Kini, nyonya kebaya sedang mengalami pembaharuan, dan juga terkenal di antara wanita non-Asia.
Terpisah dari kebaya tradisional, perancang mode sedang mencari cara memodifikasi desain dan membuat kebaya menjadi pakaian yang lebih modern. Kebaya yang dimodifikasi itu malah bisa dikenakan dengan jins atau rok.

busana pesta

Pengertian busana pesta
 
Busana pesta adalah busana yang di pakai untuk memperindah si pemakai sehingga tampil anggun dan mewah 
 
Syarat syarat busana pesta
1. pemilihan desain harus anggun
2. harus sesuai dengan kepribadian
3. harus sesuai dengan warna kulit
4. sesuai debgan bentuk tubuh

.
 

Sabtu, 15 Oktober 2011

menjahit pakaian

 Pekerjaan menjahit pakaian terdiri dari tahap pembuatan pola, pemotongan bahan, dan menjahit.
  • Pembuatan pola
Dalam istilah desain busana, pola adalah bagian-bagian pakaian yang dibuat dari kertas untuk dijiplak ke atas kain sebelum kain digunting dan dijahit. Pola dasar dibuat berdasarkan model pakaian, dan ukurannya disesuaikan dengan ukuran badan pemakai. Ada dua teknik utama dalam membuat pola dasar[1]: konstruksi datar yang menggambar pola di atas kertas dengan memakai pengukuran-pengukuran yang akurat, dan konstruksi padat (pola draping) yang membuat pola memakai kain muslin atau belacu di atas boneka jahit. Metode menggambar pola sesuai nama pencipta metode, misalnya Dressmaking dan So-En dari Jepang, atau Danckaerts dan Cuppens Geurs dari Belanda. Majalah wanita juga sering memuat pola siap pakai (pola jadi) berikut instruksi cara menjahitnya.
  • Pemotongan bahan
Setelah pola disematkan ke kain dengan jarum pentul, kain digunting sesuai pola yang dijadikan contoh. Dalam produksi pakaian secara massal, kain dipotong dengan mesin potong. Sebelum pola dilepas dari bahan, garis-garis dan tanda-tanda pada pola dijiplak ke atas kain dengan bantuan rader, karbon jahit, dan kapur jahit.
  • Pekerjaan menjahit
Setelah kain digunting, potongan kain disambung dengan memakai jarum tangan atau mesin jahit. Dalam menjahit dikenal sejumlah teknik jahitan, misalnya tusuk balik (setik balik), tusuk rantai, dan tusuk tangkai. Selain itu dikenal jahitan kampuh untuk menyambung dua helai kain menjadi satu, dan teknik menjahit kelim. Walaupun jahitan mesin lebih rapi daripada jahitan tangan, tidak semua teknik jahitan dapat dilakukan dengan mesin. Setelah pakaian selesai dijahit, bagian tepi kampuh yang bertiras dirapikan dengan mesin obras agar benang-benang kain tidak terlepas.
  • Penyelesaian akhir
Setelah selesai, pakaian sering perlu dilicinkan dengan setrika di atas papan setrika. Penyetrikaan bagian-bagian yang sulit seperti lengan baju dilakukan dengan bantuan bantal setrika.

cara menjahit kebaya
























Cara membuat pola 
  • Buatlah pola dasar depan dan belakang hingga 25 cm dibawah pinggul. Buatlah pola depan lengkap bagian belakang kanan kiri
  • Gambarlah model silang tapis pada pola depan. Perpanjang bagian bawah 20 cm dari pinggul, buatlah pola garis agak miring didepan  

  • Gambarlah leher silang tapis pada pola depan, dan gambar juga kamisonya yang terlihat sedikit pada bagian dalam dada, kemudian pisahkan masing-masing  
  • Buat lengan lebar sesuai ukuran. Mulai dari siku dibentuk melebar, panjangnya melebihi ujung jari kemudian kutip dan pisahkan


  • Rancanglah pola kamisol yang sudah dikutip dan yang sidah dipisahkan diatas kainnya.   Karena model kamisol ini bertali, maka panjang talinya sesuai panjang tali depan dan + belakang yang sudah digambar. Panjangnya tidak boleh ditambah atau dikurangi dan tempatnya tidak boleh digeser.


Rancanglah semua pola diatas kainnya
X-X  lebar kain 55 cm x 2 = 110 cm
X-Z  Panjang kain 155 cm
LL    Lapisan leher
LD    Lapisan Dada
LDB  Lapisan dada bawah




CARA MENJAHIT 
  • Obraslah semua potongan kain yang akan dijahit
  • Jahitlah kupnat depan dan belakang
  • Kampuhlah jahitan bahu depan dengan bahu belakang
  • Sambunglah kain lapisan leher dengan kain lapisan dada menjadi satu
  • Pasanglah kain lapisan dari leher sampai kebawah keliman kiri, jahitan harus pas tidak boleh ada yang lebih panjang atau lebih pendek, kemudian tindas kain lapisan dengan mesin 1 mm dari sambungan
  • Aturlah tiras kain lapisan dengan jelujur, kemudian dijahit dengan tusuk soom dan langsung setrika supaya rapi dan licin
  • Tumpuklah kain dada kanan di bagian atas dan kain dada iri dibagian bawah, letakkan tepat digaris tengah dada supaya bertumpuk, jelujur agar tidak berubah sedikitpun.
  • Buatlah 4 tanda titik tempat rumah kancing yang akan dibuat dan tempat kancing dipasang
  • Buka jelujuran tengah dada. Kampuhlah jahitan sisi badan dan setrika kampuhnya sambil disibakkan hingga terbelah 2
  • Jahitlah keliman bawah dengan tusuk soom
  • Kampuhlah jahutan lengan kanan dan kiri, jahit keliman ujung lengan dengan tusuk soom
  • Pasanglah lengan kanan kiri pada kerung lengan badan
  • Buatlah rumah kancing dan pasanglah 4 kancingnya pada tanda yang sudah dibuat tadi
tips untuk memilih busana yang dapat disesuaikan dengan usia,

 
Memilih Baju
- 20-an: Model busana berlengan pendek dan banyak hiasan dapat membawa rasa percaya diri untuk Anda yang berusia 20-an. Gaya busana yang tak beraturan memberikan kesan muda dan segar. Anda juga boleh mengenakan busana berleher rendah atau tanpa kerah.

- 30-an: Busana yang lebih berstruktur terlihat lebih baik untuk wanita usia ini. Anda boleh mengenakan hiasan, tapi kenakan pada baju yang berkerah untuk membuat Anda tampil chic. Jika ingin menyembunyikan lengan bagian atas, jangan kenakan baju berlengan pendek. Anda bisa menambahkan syal jika sedang mengenakan busana berleher pendek.

- 40-an: Pilih busana yang menonjolkan bagian terbaik dari tubuh Anda. Hindari busana yang terlalu terbuka. Jika sedang mengenakan busana yang pendek di bagian leher padukan dengan bawahan yang panjang selutut. Jika Anda mengenakan bawahan mini, kenakan baju berlengan panjang di bagian atas. Rahasia penampilan menawan di usia 40-an adalah membuat Anda nampak berkelas. Jika Anda bertubuh berlekuk boleh kenakan busana yang menonjolkan lekukan tubuh. Sembunyikan bagian pinggang lebar dan paha besar dengan memilih busana yang sedikit longgar dan menjuntai.